
![]() |
Gejala testosteron rendah |
Penurunan ini menyebabkan
beberapa perubahan fisik dan kesehatan mental pria. Tapi menurunnya testosteron
bisa saja terjadi pada pria usia muda atau dewasa. Ini beberapa tanda jika pria
memiliki testosteron yang rendah, seperti dikutip dari Health Me Up.
1. Gairah Seks Rendah
1. Gairah Seks Rendah
Testosteron berperan penting
dalam tingkat libido pria. Jumlah hormon testosteron yang berkurang akan
menurunkan juga gairah seks pria. Sebenarnya hal yang
normal jika pria sesekali kehilangan hasrat seksnya. Tapi bila terjadi
penurunan hasrat bercinta yang drastis, maka itu bisa jadi tanda rendahnya
level testosteron.
2. Disfungsi Ereksi
2. Disfungsi Ereksi
Karena merangsang gairahb ercinta, maka secara tidak langsung testosteron juga berperan menstimulasi
ereksi. Hormon seks ini akan menstimulasi reseptor pada
otak untuk memproduksi nitric oxide; molekul yang memicu ereksi. Jadi jika
ereksi penis melemah saat bercinta, perlu diwaspadai karena kemungkinan telah
terjadi penurunan testosteron.
3. Produksi Semen Sedikit
3. Produksi Semen Sedikit
Testosteron juga memengaruhi
produksi semen pada pria. Semakin tinggi tingkat testosteron, maka semakin
banyak semen yang diproduksi tubuh. Maka dari itu, jika pasangan atau Anda
mendapati penurunan produksi semen ketika ejakulasi, bisa jadi tanda ada
masalah pada testosteron si dia.
4. Testikel Menyusut
4. Testikel Menyusut
Rendahnya testosteron juga bisa
menurunkan fungsi organ seksual pada pria. Salah satunya testikel yang bisa
menyusut dan menjadi lunak ketika disentuh.
5. Tenaga Berkurang
5. Tenaga Berkurang
Berkurangnya tenaga secara
drastis juga bisa menjadi tanda rendahnya testosteron. Kondisi ini akan
menyebabkan pria mudah lelah, bahkan setelah dia cukup tidur. Dan tentu saja
menghalangi aktivitas harian serta membuat pria tidak termotivasi bekerja.
6. Rambut Rontok
6. Rambut Rontok
Selain memengaruhi hasrat
seksual, testosteron juga berperan dalam pertumbuhan rambut di kepala serta
bagian tubuh lainnya. Itulah sebabnya saat usia pria menua kepalanya cenderung
menjadi botak karena menurunnya produksi testosteron. Namun jika terjadi
kerontokan parah secara tiba-tiba pada wajah atau tubuh, itu bisa jadi gejala
rendahnya testosteron.
Hair loss
7. Sulit Tidur
Hair loss
7. Sulit Tidur
Rendahnya level testosteron
yang disertai dengan berkurangnya energi akan memengaruhi kualitas tidur
seseorang dan menyebabkan insomnia. Sebaliknya, kurang tidur juga bisa
menyebabkan testosteron rendah. Anda patut waspada jika tiba-tiba pasangan
sulit tidur karena itu salah satu tanda terganggunya produksi hormon seks pada pria ini.
8. Gangguan Emosional
8. Gangguan Emosional
Selain fisik, testosteron
rendah juga bisa memengaruhi kondisi emosional. Beberapa di antaranya
menyebabkan depresi, mudah sedih, sulit konsentrasi dan kurang percaya diri.
(hst/fer)
