
![]() |
Penyebab mani encer |
"Cairan sperma yang tampak encer secara kasat mata, belum bisa dijadikan
patokan penentu fertilitas (kesuburan) pria," jelas dr Andri Wanananda MS,
seksolog dari Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanegara Jakarta, Senin (7/7/2014).
dr Andri menegaskan air mani encer tidak dapat ditentukan secara kasat
mata. Harus dipastikan dengan analisa laboratorium untuk menentukan densitas
(lebih dari 20.000/ml), motilitas (lebih dari 50 persen sel jantan masih gerak
dalam 4 jam), sel jantan abnormal harus kurang dari 40 persen, dan volume
cairan sperma lebih dari 2 ml tiap ejakulasi.
"Faktor-faktor tersebut adalah tolok ukur untuk menentukan kesuburan
pria," lanjutnya.
Yang mempengaruhi densitas sperma antara lain kadar hormon pria (testosteron),
asupan makanan dan minuman yang bergizi seimbang, kebugaran fisik, dan adakah
penyakit kronis seperti diabetes alias 'kencing manis'.
Ciri-ciri Air Mani yang Sehat
- Air mani atau semen yang sehat biasanya berwarna putih atau abu-abu, kadang-kadang berwarna kekuningan. Jika air mani berwarna merah muda atau merah itu artinya ada masalah serius yang harus ditanyakan ke dokter, karena tandanya mengandung darah yang nantinya bisa didiagnosa dokter
- Ketika ejakulasi, air mani membentuk cairan yang lengket seperti jelly. Jika terlalu encer dapat menyebabkan masalah kesuburan.
- Rata-rata volume air mani normal yang dihasilkan pada ejakulasi adalah 2-5 ml (setengah sampai 1 sendok makan ukuran Inggris). Volume air mani menjadi bermasalah jika kurang dari 1,5 ml, yang disebut hypospermia, yang membuat ejakulasi menjadi kering. Sementara jika jumlah semen lebih dari 6 ml secara terus-menerus maka kondisinya disebut hyperspermia.
- Dalam setiap 1 ml air mani seharusnya terdapat ada 20 juta sperma, atau jumlah sperma minimal untuk pria subur adalah 40 juta sperma di mana 75 persennya harus hidup.
- Dari jumlah sperma yang hidup tadi, maka 25 persennya harus bisa berenang dengan cepat menuju sel telur. Dan 30 persennya harus berbentuk normal alias sempurna. (hs/wlp)
